Samudra kehidupan,
membawamu jauh tak berjejak
hingga jeritan nuraniku tak lagi kau dengar…
Lewat gelombang yang resah
kubisikkan kalam rinduku
tak sadarkah, bahwa penantian ini
sebuah siksaan panjang…
Bukannya aku mengafiri takdir,
namun kesendirian mulai mengeluh,
kesepian kini tak lagi pasrah,
entah kapan hijab rinduku terbuka,
membawamu kembali ke alam nyata…
Tanpamu…
sang dara hanya tinggal sebuah nama,
ia hilang,
tersesat oleh mimpi tak terujung…
Kini kuterbangkan sayap rinduku,
mencari hati yang dulu pergi,
tak peduli awan dan petir,
bukankah alam yang berbeda
tak berarti di hadapan sebuah cinta...???
1/22/2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar